InfoSAWIT, PELALAWAN – Tim gabungan yang terdiri dari Polres Pelalawan, TNI, BPBD, RPK Perusahaan, dan MPA berhasil melakukan pemadaman pada kebakaran hutan dan lahan seluas 15 hektare di Desa Gambut Mutiara, Kecamatan Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan, Riau. Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal, menyatakan bahwa upaya pemadaman telah berlangsung beberapa hari, dengan hasil berhasil memadamkan api di 6 titik hotspot yang terdeteksi.
“Berdasarkan hasil pengecekan titik hotspot yang terpantau pada Dashboard Lancang Kuning, terdapat 6 Titik Hotspot. Alhamdulillah api berhasil dipadamkan, saat ini sedang pendinginan,” kata Iqbal dikutip InfoSAWIT dari media center Riau ditulis Kamis (21/3/2024).
Kapolres Pelalawan, AKBP Suwinto, menjelaskan bahwa pemadamam dilakukan di lokasi yang sulit dijangkau, dengan akses jalan yang memakan waktu sekitar 8 jam dan medan yang sulit dilalui. Luas lahan yang terbakar mencapai sekitar 15 hektare, dan tim gabungan masih melakukan pendinginan di lokasi tersebut.
BACA JUGA: Perusahaan Besertifikat ISPO di Kaltim Baru 100 Perusahaan dari 303 Perusahaan Sawit Besar
“Lokasi merupakan semak belukar yang ditanami pohon sawit dan hamparan lahan kosong milik masyarakat. Sampai saat ini tim masih melaksanakan pendinginan di lokasi,” ujar Suwinto.
Tim gabungan terdiri dari 89 personel, yang terdiri dari Polri sebanyak 35 personel, TNI AD 4 personel, BPBD Pelalawan 10 personel, RPK perusahaan PT. THIP 30 personel, dan 10 orang masyarakat peduli api. Meskipun api telah berhasil dipadamkan, tim tetap melakukan upaya pendinginan dan lokalisasi agar api tidak merambat ke lokasi lainnya.
BACA JUGA: Dugaan Korupsi di Empat Perusahaan dari Sektor Sawit Hingga Batubara, Rugikan Negara Rp. 2,5 Triliun
Selain itu, tim menggunakan berbagai alat seperti 15 unit sepeda motor, 1 unit GPS, 1 unit drone, 6 unit mesin shibaura, 4 unit mesin ministriker, 1 mesin merk Honda, 1 alat berat merk cobelco hitachi, dan 3 unit kapal speedboat. (T2)