InfoSAWIT, JAKARTA – Harga minyak sawit mentah (CPO) pada PT. Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) Inacom ditetapkan Rp14.988/kg pada Jumat (21/3/2025), dengan demikian harga CPO turun 0,66% atau terdapat penurunan sekitar Rp100/kg, dibandingkan harga CPO pada Rabu (19/3/2025) dari harga penawaran tertinggi Rp15.008/Kg.
Dari informasi yang didapat InfoSAWIT dari KPBN, Harga CPO Franco Belawan & Dumai ditetapkan Rp14.988/kg. Lantas Harga CPO Franco Teluk Bayur ditetapkan Rp14.858/kg.
Sementara dilansir Reuters, harga kontrak minyak kelapa sawit di Bursa Malaysia naik tipis pada Jumat, (21/3/2025) karena harapan akan permintaan yang lebih baik dari India dan Cina, tetapi harga masih menuju penurunan mingguan kedua berturut-turut karena melemahnya kontrak berjangka minyak kedelai di Bursa Chicago dan kinerja ekspor minyak kelapa sawit Malaysia yang terus melambat.
BACA JUGA: Kaoem Telapak Luncurkan Aplikasi Pemantauan GTID, Untuk Penuhi Kebijakan EUDR
Harga kontrak minyak kelapa sawit acuan FCPOc3 untuk pengiriman Juni 2025 di Bursa Malaysia Derivatives Exchange naik RM5 per ton, atau terdapat penurunan sekitar 0,11%, menjadi RM4.418 (US$999,32) per metrik ton pada jeda tengah hari. Harga kontrak minyak sawit tersebut telah turun 3,45% selama sepekan ini.
Merujuk laporan perusahaan inspeksi independen AmSpec Agri Malaysia pada Kamis, ekspor produk minyak sawit Malaysia untuk periode 1-20 Maret turun 5%. Sementara merujuk surveyor kargo Intertek Testing Services, ekspor turun 14,2%.
Lantas, harga kontrak minyak kedelai teraktif Dalian DBYcv1 turun 0,22%, sementara harga kontrak minyak sawitnya DCPcv1 turun 0,09%. Harga minyak kedelai di Chicago Board of Trade (CBOT) BOcv1 turun 0,7%.
BACA JUGA: Membangun Kemandirian Energi dengan Sawit yang Lebih Ramah Lingkungan
Berikut rincian hasil Tender KPBN (Rp./Kg), Excld PPN periode Jumat (21/3/2025):