InfoSAWIT, JAKARTA – Sebagai upaya dalam meningatkan upaca campura biodiesel berbasis minyak sawit ke minyak solar sebanyak 40% atau tren disebut B40, maka pada Rabu (27/7/2022) pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sedang melakukan uji jalan B40
Kata Menteri ESDM, Arifin Tasrif, Road test (uji jalan) ini merupakan rangkaian akhir dari pengujian sebagai dasar pertimbangan pelaksanaan B40 dan menjamin pemanfaatan biodiesel bisa berjalan dengan baik.
Sementara diungkapkan Direktur Jenderal EBTKE Dadan Kusdiana, dalam melakukan uji jalan ini akan melibatkan 12 kendaraan dengan jarak tempuh terjauh 50.000 km. Dadan merinci, 6 kendaraan mesin diesel yang beratnya di bawah 3,5 ton dengan target harian jarak tempuh 560 KM dan total 50.000 KM.
“Lantas sebanyak 6 kendaraan mesin diesel di atas 3,5 ton dengan target harian jarak tempuh mencapai 400 KM dan total 40.000 KM,” urai Dadan dalam keterangan resmi diterima InfoSAWIT, Rabu (27/7/2022).
Lebih lanjut tutur Dadan mengatakan, pengujian yang akan dilaksanakan selama uji jalan B40 antara lain penanganan dan analisis konsumsi bahan bakar, pengujian kualitas-mutu bahan bakar dan pelumas, pengujian kinerja pada chassis dynamometer, pengujian merit rating komponen kendaraan, serta pengujian stabilitas kendaraan. (T2)
