InfoSAWIT, JAKARTA — Indonesian Planters Society (IPS) telah sukses menyelenggarakan Musyawarah Nasional (Munas) yang berlangsung pada 8-11 Agustus 2024 lalu di Jakarta. Dalam Munas tersebut, Jamalul secara resmi kembali terpilih sebagai Ketua IPS untuk periode 2024-2027.
Dalam Musan tersebut dihadiri oleh Dewan Pengurus Pusat (DPP) dan Dewan Pengurus Wilayah (DPW), yang bersama-sama membahas arah masa depan organisasi di tengah tantangan yang semakin kompleks.
Jamalul menekankan pentingnya pembaruan struktur organisasi guna menghadapi berbagai dinamika yang ada. “Melihat tantangan ke depan yang semakin kompleks, saya berencana menyusun personel-personel dari pimpinan Planters yang lebih lengkap,” ungkapnya kepada InfoSAWIT, Jumat (16/8/2024).
BACA JUGA: Menakar Penting Sertifikat Halal Sawit
Lebih lanjut Ia menjelaskan bahwa struktur baru ini akan mencakup Planters dari berbagai disiplin ilmu yang esensial dalam industri perkebunan diantaranya pertama, Planters berbasis agronomi, kedua Planters berbasis Miller, ketiga Planters berbasis accounting dan Finance.
Kemudian yang keempat Planters berbasis audit, kelima Planters berbasis informasi dan teknologi, lantas Keenam Planters berbasis legal dan hukum, serta yang ke tujuh planters berbasis hubungan antar lembaga dan yang ke delapan Planters yang berbasis human capital.
Jamalul meyakini bahwa dengan susunan organisasi yang lengkap dan kuat ini, IPS akan mampu menjawab tantangan yang ada serta berkembang menjadi organisasi yang lebih baik dan berdaya saing tinggi. “Harapan kami, dengan struktur yang kuat ini, Indonesian Planters Society akan berkembang pesat menuju organisasi perkebunan berkelas dunia,” tandas Jamalul.
BACA JUGA: Palas Hadapi Tantangan Rendahnya Produktivitas Sawit, Program Peremajaan Jadi Harapan
Munas IPS tahun ini menandai awal baru bagi organisasi yang terus berusaha menjadi pemimpin di industri perkebunan, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di tingkat global. (T2)