InfoSAWIT, CHICAGO – Harga kedelai berjangka mencatat kenaikan signifikan pada perdagangan Rabu (27/11) menjelang libur Thanksgiving, dengan kontrak utama kedelai 25 Januari ditutup menguat 5 ¼ sen menjadi $9,88 ¾ per bushel. Harga tunai kedelai nasional untuk bulan berikutnya juga meningkat sebesar 5 ¼ sen menjadi $9,38 ¼.
Selain kedelai, harga bungkil kedelai berjangka juga naik $2,40 menjadi $4,40 per ton, mencerminkan penguatan pasar. Namun, harga minyak kedelai berjangka justru melemah, turun 170 hingga 184 poin selama sesi perdagangan tersebut.
Dilansir InfoSAWIT dar barchart.com, penguatan harga kedelai dipengaruhi oleh laporan Departemen Pertanian AS (USDA) yang mengumumkan penjualan ekspor sebesar 132.000 metrik ton (MT) kedelai ke China untuk tahun pemasaran 2024/25.
Data Penjualan Ekspor Mingguan yang biasanya dirilis Kamis pagi ditunda hingga Jumat karena libur Thanksgiving. Berdasarkan survei Reuters, analis memperkirakan penjualan kedelai untuk pekan yang berakhir pada 21 November berada di kisaran 1,5 hingga 2,5 juta metrik ton (MMT) untuk tahun pemasaran 2024/25, dengan tambahan 0-100.000 MT untuk tahun 2025/26.
Sementara itu, laporan bulanan USDA yang akan dirilis pada Senin mendatang menjadi perhatian pelaku pasar. Laporan tersebut diharapkan mengungkapkan jumlah kedelai yang dihancurkan selama Oktober sebesar 210,9 juta bushel (mbu), dengan stok minyak kedelai diperkirakan mencapai 1,52 miliar pon.
BACA JUGA: TuK INDONESIA Gugat Bank Mandiri Terkait Pelanggaran Komitmen Keberlanjutan
Kinerja Kontrak Kedelai
Kontrak kedelai lainnya juga mencatat penguatan:
- Kedelai 25 Maret ditutup pada $9,97, naik 3 sen.
- Kedelai 25 Juli ditutup pada $10,23 ¼, naik 1 ¾ sen.
Kenaikan harga ini mencerminkan optimisme pasar terhadap permintaan kedelai, terutama dengan adanya pembelian besar dari China yang memperkuat ekspektasi pasar global.
Dengan momentum perdagangan yang positif, pasar kedelai diperkirakan akan tetap fluktuatif, menunggu rilis data ekspor mingguan dan laporan bulanan USDA yang akan memberikan gambaran lebih jelas tentang pasokan dan permintaan kedelai di pasar internasional. (T2)
