nfoSAWIT, INHU – Berada di bawah dampingan Widya Erti Indonesia, para perempuan yang tersebar di 10 Kelompok Wanita Tani (KWT) di Kabupaten Indragiri Hulu, didorong untuk berperan dalam meningkatkan pendapatan rumah tangganya melalui pengembangan produk lokal di luar TBS kelapa sawit. Kelompok Wanita Tani (KWT) ini sebagian besar merupakan para istri dari para petani.
Diungkapkan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Indragiri Hulu, Isnidar, dengan adanya pendampingan dari Widya Erti Indonesia melalui pendampingan tersebut dapat mewujudkan kesejahteraan keluarga KWT, baik dari segi peningkatan gizi keluarga maupun peningkatan pendapatan keluarga ini yang kami harapkan.
“Saya menyambut baik pendampingan Widya Erti Indonesia dalam kegiatan program pemberdayaan ekonomi 10 Kelompok Wanita Tani yang menyebar di Kecamatan Batang Gansal dan Seberida sebagai upaya dalam rangka peningkatan taraf hidup serta menghasilkan usaha ekonomi produktif,” katanya dalam keterangan resmi diterima InfoSAWIT belum lama ini.
Agenda dimulai dengan sesi penjelasan program yang dipaparkan oleh pihak Widya Erti Indonesia. Dilatarbelakangi oleh keresahan petani kelapa sawit swadaya atas kerentanan matapencaharian dan pendapatan, program ini mendukung para isteri petani untuk ikut bergerak dalam menciptakan pendapatan alternatif yang dapat menyokong pendapatan utama rumah tangga. (T2)