InfoSAWIT, SAMARINDA – Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga mengungkapkan, perkembangan harga sejumlah komoditas relatif stabil di Samarinda, Kalimantan Timur jika dibandingkan bulan lalu. Demikian dijelaskan Wamendag Jerry saat pemantauan harga dan stok barang kebutuhan pokok (bapok) di Pasar Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur pada hari ini, Sabtu (18/2).
“Harga dan stok bapok di Pasar Segiri, Samarinda relatif stabil dan cukup menjelang Ramadan. Pemerintah pusat dan daerah akan bersinergi memastikan hal tersebut,” ujar Wamendag Jerry.
Selama pantauan, Wamendag Jerry didampingi Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kalimantan Timur Muhammad Sa’duddin. Ditemukan MINYAKITA yang dijual seharga Rp 16.000/liter atau sedikt lebih tinggi dari harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah, yaitu Rp14.000/liter atau Rp15.500/kg.
BACA JUGA: DPR RI dan Perwakilan Parlemen Uni Eropa Bahas Isu Sawit
“Terkait temuan MINYAKITA seharga Rp16.000/liter di pedagang pasar, Kementerian Perdagangan akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk mengatasi persolaan tersebut. HET Rp14.000/liter atau Rp15.500 berlaku di pedagang. Jadi, agen atau distributor harus menjual dengan harga di bawah HET,” ungkap Wamendag Jerry.
Sementara itu, Muhammad Sa’duddin menjelaskan, stok bapok di Kalimantan Timur cukup untuk memenuhi kebutuhan setengah bulan mendatang, bahkan akan dipasok dalam waktu dekat. Jika terjadi kenaikan harga, tidak signifikan.
“Harga dan stok bapok di Kalimantan Timur relatif stabil dan mencukupi hingga setengah bulan mendatang. Menjelang Ramadan, akan digelar pengawasan terpadu. Tidak hanya harga, tetapi juga mengawasi kemasan dan tanggal kedaluarsa,” tutur Sa’duddin.
BACA JUGA: Harga CPO KPBN 21 Februari 2023 Naik Tipis Cenderung Stagnan
Di Pasar Segiri Samarinda per 18 Februari 2023, tercatat harga beras premium Kura-Kura Rp15.000/kg, gula pasir curah Rp14.000/kg, dan gula pasir kemasan Rp15.000—16.000/kg. Adapun minyak goreng kemasan premium (merek Rosebrand dan Filma) Rp17.500—22.000/liter, MINYAKITA Rp1 6.000/kg, dan migor sawit curah Rp1 4.000/liter. (T2)