InfoSAWIT, KETAPANG – Perusahaan perkebunan kelapa sawit, PT Kayung Agro Lestari (KAL), anak perusahaan PT Austindo Nusantara Jaya Tbk (ANJ) yang berada di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat menggelar apel gabungan kesiapan Dalkarhutla (Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan) bersama dengan Pemerintah Kabupaten Ketapang, TNI/POLRI, Pemerintah Kecamatan Matan Hilir Utara, Pemerintah Desa hingga tokoh-tokoh adat desa pada Kamis, 16 Februari 2023 lalu yang berlokasi di lapangan apel KAL, Desa Kuala Tolak, Kecamatan Matan Hilir Utara, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat.
Kegiatan apel gabungan kesiapan dalkarhutla dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo yang mewakili Pemerintah Kabupaten Ketapang. Apel bagungan Dalkarhutla turut dihadiri oleh Dandim 1203/Ktp, Letkol Inf Alim Mustofa, serta Kapolres Ketapang Polda Kalbar, AKBP Laba Meliala. Kegiatan tersebut dibuka dengan kegiatan inspeksi kesiapsiagaan peralatan pemadam kebakaran mulai dari peralatan tim Damkar KAL, KTPA, Kodim dan Manggala Agni.
Diungkapkan Alexander Wilyo, apel gabungan kesiapan dalkarhutla ini merupakan langkah awal untuk mencegah kebakaran di wilayah Ketapang, khususnya dalam mengantisipasi fenomena El Nino yang diperkirakan bakal menghampiri pada musim kemarau tahun ini.
BACA JUGA: Di 2023 Penerima Manfaat Pengembangan SDM BPDPKS Bakal Ditingkatkan Jadi Dua Kali Lipat
“Ini merupakan tanggung jawab kita semua dan ke depannya mungkin kegiatan seperti ini akan dilakukan di perusahaan hingga desa-desa lainnya, sehingga kita dapat mengantisipasi bersama potensi karhutla seperti kejadian pada tahun 2015,” katanya dalam keterangan resmi diterima InfoSAWIT, Rabu (22/2/2023).
Pada kesempatan yang sama, Dandim 1203/Ktp, Letkol Inf Alim Mustofa memberikan apresiasi kepada KAL dalam menghadapi potensi karhutla dan dapat menjadi contoh bagi perusahaan lainnya. “Saya mengajak seluruh rekan-rekan untuk bahu-membahu, serta bersinergi menghadapi ancaman karhutla menurut BMKG dalam menghadapi cuaca ekstrim,” ujar Letkol Inf Alim Mustofa.
Kapolres Ketapang, AKBP Laba Meliala menyampaikan bahwa, apel gabungan kesiapan dalkarhutla ini adalah kegiatan pencegahan sekaligus edukasi dalam membangun kesadaran dan kesiagaan masyarakat terhadap karhutla.
BACA JUGA: Harga Minyakita Ditemukan Melebihi HET, Kemendag Lakukan Koordinasi Dengan Pemda
Sementara, General Manager KAL, Dadi, mengatakan, apel gabungan ini merupakan suatu kehormatan bagi KAL dan sebagai bentuk kolaborasi dari berbagai pihak dalam upaya mendukung penanggulangan bencana karhutla di Ketapang.
“Dalam menghadapi potensi bencana karhutla yang diprediksi akan terjadi pada musim kemarau pada tahun 2023 akibat cuaca ekstrim El Nino, KAL telah menyiapkan beberapa upaya penanggulangan karhutla, serta telah berinvestasi dalam infrastruktur dan sumber daya manusia. Selain itu, KAL mengajak seluruh pihak untuk berkolaborasi dalam upaya pencegahan dan penanggulangan bencana karhutla,” tandas dia. (T2)