Pemerintah Indonesia Bakal Miliki Perusahaan Sawit Terbesar di Dunia

oleh -27076 Dilihat
infosawit
Dok. Tangkapan Layar TV Parlemen/ Erick Thohir, Menteri BUMN

InfoSAWIT, JAKARTA – Saat rapat rapat kerja bersama antara Menteri Badan usaha Milik Negara (BUMN) dengan komisi VI DPR RI, Senin (20/3/2023), pemerintah telah menargetkan aksi korporasi, initial public offering (IPO) subholding kelapa sawit milik PT Perkebunan Nusantara (PTPN) III, yang akan menggunakan brand PalmCo, dapat berlangsung pada kuartal IV-2023.

Diungkapkan Menteri BUMN Erick Thohir, pihaknya saat ini sedang memroses permohonan izin penyusunan peraturan pemerintah (PP) untuk pembentukan Palmco. “Kita harapkan, di kuartal IV bisa melakukan aksi korporasi ini,” paparnya dalam rapat kerja tersebut.


Erick menjelaskan, tujuan dari IPO tersebut guna menjaga stabilitas perekonomian nasional khususnya di sektor industri turunan kelapa sawit. Lantaran, turunan industri kelapa sawit kini telah mencapai 80% dan kisah sukses itu berdampak pada pengembangan industri-industri pendukung salah satunya bahan baku make up.

BACA JUGA: Harga Minyak Sawit Di Bursa Malaysia Naik, Menyusul Melonjaknya Harga Minyak Kedelai

Apalagi, Indonesia saat ini masuk sebagai negara dengan pangsa pasar industri make up terbesar kelima di dunia. Sementara jika dilihat dari turunan industri dan kisah suksesnya, Indonesia sudah menyentuh 70% lantaran semua produknya berasal dari dalam negeri.

“Kita mampu melakukan itu karena harga bahan bakunya sudah kita miliki. Di sinilah, kenapa kita dorong untuk dikonsolidasikan,” kata Erick seperti dilansir Investordaily.

Pertimbangan lain dari IPO ini juga berkaitan dengan isu minyak goreng sawit. Sebagaimana yang dianjurkan para anggota DPR RI untuk mendorong pemerintah melalui BUMN melakukan intervensi terhadap minyak goreng sawit ketika diperlukan.

BACA JUGA: Menko Airlangga: Pentingnya Penguatan Kerja Sama Negara Penghasil Sawit

Erick mengungkapkan setidaknya 600 sampai 700 ribu hektar dari lahan yang sudah dikonsolidasikan di bawah PTPN Group. Bila ini tercapai, maka Palmco akan menjadi perusahaan kelapa sawit terbesar.

“Jadi, lebih besar dari Sime Darby Plantation dari Malaysia dan Golden Agri-Resources dari Indonesia. Ini tentu tujuan awal dari IPO itu dan inilah kenapa kita ingin mendorong konsolidasi kelapa sawit yang ada di PTPN,” tandas Erick. (T2)

Dapatkan update berita seputar harga TBS, CPO dan industri kelapa sawit setiap hari dengan bergabung di Grup Telegram "InfoSAWIT - News Update", caranya klik link InfoSAWIT-News Update, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Bisa juga IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS.


Atau ikuti saluran Whatsapp "InfoSAWIT News", caranya klik link InfoSAWIT News dan Group Whatsapp di InfoSAWIT News Update

Untuk informasi langganan dan Iklan silahkan WhatsApp ke Marketing InfoSAWIT_01 dan Marketing InfoSAWIT_02 atau email ke sawit.magazine@gmail.com