BPDPKS Bersama Ditjenbun Gelar Pelatihan Teknis Panen dan Paska Panen untuk 55 Petani Sawit Asal Paser

oleh -2592 Dilihat
Editor: Redaksi InfoSAWIT
infosawit
Dok. PT Citra Widya Education untuk InfoSAWIT/ Direktur PT Citra Widya Education, Nugroho Kristono memberikan plakat kepada Kepala Bidang Perkebunan Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Paser, Siti Fatimah.

InfoSAWIT, BALIKPAPAN – Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) dan Direktorat Jendral Perkebunan (Ditjenbun) Kementrian Pertanian Indonesia melalui PT Citra Widya Education menggelar pelatihan teknis panen dan pasca panen untuk 55 petani kelapa sawit, yang berasal dari Kabupaten Paser, Kalimantan Timur. Kegiatan ini diadakan pada Senin, (31/7/2023) hingga Sabtu, (5/8/2023), berlokasi di Swiss-Belhotel Balikpapan.

Diungkapkan Direktur PT Citra Widya Education, Nugroho Kristono, pelatihan ini dibiayai oleh BPDPKS serta difasilitasi oleh Ditjenbun, yang mana pesertanya merupakan para petani kelapa sawit yang berasal dari Kabupaten Paser. “Program pelatihan yang didukung oleh pemerintah ini sangat baik karena memberikan perhatian khusus bagi SDM kelapa sawit,” kata Nugroho dalam keterangan resmi diterima InfoSAWIT, Rabu (2/8/2023).


Lebih lanjut kata Nugroho, tuntutan pengelolaan sawit yang berkelanjutan  serta adanya harapan kemandirian pangan dan energi di 100 tahun Indonesia merdeka, dibutuhkan sinergi kolaborasi yang baik antara petani, asosiasi, perusahaan swasta, perusahaan negara dan lembaga pelatihan/perguruan tinggi guna memajukan kelapa sawit Indonesia agar semakin berjaya.

BACA JUGA: Harga Referensi CPO Agustus 2023 Menguat 4,48 Persen, BK dan PE CPO Ditetapkan US$ 118 Per ton

“Dengan pelatihan ini, tentunya diharapkan petani bisa mendapatkan pengetahuan yang lengkap dan bermanfaat dari para narasumber kami yang 100% adalah berlatarbelakang praktisi,” kata Nugroho dalam sambutannya.

Sementara Direktur Perlindungan Perkebunan Ditjenbun yang diwakili Herly Kurniawan menyampaikan, rendahnya produktivitas kelapa sawit khususnya pada perkebunan milik rakyat, lantaran kurangnya lifeskill bagi pekebun sehingga perlu adanya peningkatan SDM kelapa sawit untuk ke depannya.

Padahal SDM kelapa sawit memiliki peran strategis dalam pengelolaan perkebunan yang berkelanjutan, sehingga perlu SDM yang handal dan kompeten untuk meningkatkan mutu hasil produksinya. Oleh karena itu, Ditjenbun melalui BPDPKS mengadakan Program Pengembangan SDM Perkebunan Sawit yang salah satu kegiatannya berupa pelatihan.

BACA JUGA: Harga Saham Sawit Selasa 1 Agustus 2023 Naik Hingga 2,88 Persen

“Harapan kami peserta dapat mengikuti pelatihan ini secara maksimal sehingga ilmu dan ketrampilan yang diberikan saat pelatihan dapat dimanfaatkan dan diaplikasikan ke kebunnya masing-masing,” katanya saat memberikan sambutan sekaligus membuka acara pelatihan.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Bidang Perkebunan Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Paser, Siti Fatimah mengungkapkan, pelatihan ini dapat meningkatkan keahlian dan ketrampilan, serta memperdalam pengetahuan petani Kabupaten Paser tentang teknik dan regulasi pemanenan.

“Prospek industri kelapa sawit sangat bagus dan besar, sehingga tentunya dengan pelatihan ini akan sangat bermanfaat dan dapat diaplikasikan oleh petani di kebunnya setelah pulang dari pelatihan ini,” tandas Siti Fatimah. (T2)

Dapatkan update berita seputar harga TBS, CPO dan industri kelapa sawit setiap hari dari infosawit.com. Mari bergabung di Grup Telegram "InfoSAWIT - News Update", caranya klik link InfoSAWIT-News Update, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Bisa juga IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS.


Bila Anda memiliki informasi tentang industri sawit, Silakan WhatsApp ke Redaksi InfoSAWIT atau email ke sawit.magazine@gmail.com (mohon dilampirkan data diri)

Tinggalkan Balasan