Harga MinyaKita Melambung dan Langka, Pedagang dan Konsumen Mengeluh

oleh -1749 Dilihat
Editor: Redaksi InfoSAWIT
InfoSAWIT
Dok. Istimewa/Minyak goreng sawit merk MinyaKita.

InfoSAWIT, JAKARTA – Masyarakat mengeluhkan kenaikan harga minyak goreng MinyaKita yang kini mencapai Rp15.700 per liter di pasar. Selain kenaikan harga, ketersediaan MinyaKita juga semakin langka, memicu keluhan dari berbagai pihak.

Salah satu pedagang sembako di Duren Sawit, Jakarta Timur, Iding (43), mengungkapkan bahwa stok MinyaKita di pasaran semakin sulit didapatkan. “Ketersediaan MinyaKita ini susah di dapat, terlebih banyak dikonsumsi orang, akhirnya minyak goreng lainnya jadi ikutan naik harganya,” ujar Iding pada Kamis (1/8/2024).


Iding menjelaskan bahwa kelangkaan minyak goreng MinyaKita disebabkan oleh berkurangnya stok dari supplier. Menurut informasi yang ia terima, kelangkaan ini disebabkan oleh kekurangan bahan baku. “Karena memang kita distributor dari penyuplainya itu, stoknya tidak ada. Katanya sih bahan bakunya tidak ada,” jelasnya dikutip InfoSAWIT dari Sindonews ditulis Jumat (2/8/2024).

BACA JUGA: Harga CPO KPBN Inacom Withdraw Pada Kamis (1/8), di Bursa Malaysia Harga CPO Turun

Sebelumnya, Iding bisa mendapatkan kuota minyak goreng dari distributor sebanyak 200 karton. Namun, saat ini barang tersebut sama sekali tidak tersedia. “Kita dapat MinyaKita itu dari Food Station, BUMD ya, itu tadinya 200 karton, sekarang barangnya tidak ada sama sekali. Soalnya mereka tidak produksi dan bahan bakunya kosong,” tambah Iding.

Ia juga mengungkapkan bahwa harga per karton minyak goreng MinyaKita yang sebelumnya Rp165.000 per karton, kini naik menjadi Rp172.000 per karton. “Tetapi kalau harga jual itu, di sini kita jual Rp15 ribu-an lah. Kalau barangnya ada pun, kita jual Rp15.500 lah,” katanya.

Menanggapi situasi ini, Kementerian Perdagangan (Kemendag) memastikan bahwa harga eceran tertinggi (HET) MinyaKita akan naik dalam waktu dekat. Peraturan baru mengenai kenaikan HET ini akan segera diterbitkan.

BACA JUGA: Bea Keluar dan PE CPO Agustus 2024 Ditetapkan US$ 118 Per ton

Direktur Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting Kemendag, Bambang Wisnubroto, menyatakan bahwa kajian mengenai kenaikan HET MinyaKita telah dilakukan sebanyak delapan kali bersama kementerian dan lembaga terkait serta pelaku usaha. “Kenaikan HET memang sudah fix akan dinaikkan, sudah delapan kajian pembahasan dengan kementerian dan lembaga, public hearing juga sudah dilakukan,” ujar Bambang dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah secara virtual, Senin lalu (8/7/2024). (T2)

InfoSAWIT

Dapatkan update berita seputar harga TBS, CPO, biodiesel dan industri kelapa sawit setiap hari dengan bergabung di Grup Telegram "InfoSAWIT - News Update", caranya klik link InfoSAWIT-News Update, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Bisa juga IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS.


Atau ikuti saluran Whatsapp "InfoSAWIT News", caranya klik link InfoSAWIT News dan Group Whatsapp di InfoSAWIT News Update

Untuk informasi langganan dan Iklan silahkan WhatsApp ke Marketing InfoSAWIT_01 dan Marketing InfoSAWIT_02 atau email ke sawit.magazine@gmail.com