InfoSAWIT, JAKARTA – Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) kembali membuka Program Lomba Riset Sawit Tingkat Mahasiswa 2025. Program ini dirancang untuk mendorong penelitian dan pengembangan sektor kelapa sawit yang berkelanjutan, sekaligus memberikan kesempatan bagi mahasiswa aktif jenjang Sarjana dan Diploma dari seluruh perguruan tinggi di Indonesia untuk berkontribusi secara ilmiah.
Melalui surat resmi yang dilihat InfoSAWIT, Selasa (28/1/2025), BPDPKS mengumumkan bahwa pendaftaran proposal untuk program ini dibuka hingga 31 Maret 2025. Pengajuan proposal dapat dilakukan melalui laman https://lombariset.bpdp.or.id.
Program Lomba Riset Sawit Tingkat Mahasiswa ini bertujuan untuk mengaplikasikan ilmu yang diperoleh mahasiswa ke dalam penelitian yang lebih aplikatif guna mendukung terwujudnya industri kelapa sawit Indonesia yang berkelanjutan.
BACA JUGA: Rendahnya Produktivitas Kelapa Sawit di Tolitoli, Dinas Perkebunan Fokus Edukasi Bibit Unggul
Dalam surat pengumuman bernomor PENG-1/DPKS/2025, BPDPKS juga menyebutkan bahwa terdapat tujuh bidang riset prioritas yang dapat menjadi topik pengajuan proposal, yaitu, pertama, Lahan/Tanah/Bibit/Budidaya, kedua, Pasca Panen/Pengolahan, ketiga, Bio-material/Oleokimia.
Lantas keempat, Pangan/Kesehatanm kelima, Penanganan Limbah/Lingkungan, keenam, Bioenergi serta ketujuh mengenai Sosial/Ekonomi/Manajemen-Bisnis/Pasar/ICT.
“Topik yang diajukan diharapkan mempertimbangkan efektivitas biaya serta potensi implementasi dalam industri kelapa sawit,” demikian catat BPDPKS dalam surat tersebut.
BACA JUGA: Pemerintah Bentuk Satgas Baru, Penertiban Kawasan Hutan Perlu Transparansi
Informasi lebih rinci mengenai persyaratan, kriteria, format, mekanisme pengajuan proposal, serta sistem monitoring dan evaluasi program dapat diakses melalui Buku Panduan Teknis Tata Cara Pengajuan Lomba Riset Sawit yang tersedia di website resmi BPDPKS (www.bpdp.or.id) dan laman lomba riset.
Program ini merupakan salah satu langkah BPDPKS dalam mendukung upaya penelitian berbasis ilmiah yang memiliki dampak nyata bagi pengembangan sektor kelapa sawit nasional. Bagi mahasiswa yang memiliki ide inovatif dan berkeinginan untuk berkontribusi dalam pengembangan kelapa sawit yang berkelanjutan, kesempatan ini tidak boleh dilewatkan. (T2)