InfoSAWIT, KATINGAN – Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Tengah (Disbun Kalteng) melalui UPT Balai Perlindungan Perkebunan dan Pengawasan Benih (BP3B) terus memperkuat pengawasan mutu benih kelapa sawit guna memastikan kualitas yang beredar di wilayahnya. Dalam upaya tersebut, Kepala UPT BP3B, David Hariyanto, bersama Tim Pengawas Benih Tanaman Perkebunan melakukan pengawasan di kebun pembibitan milik CV. Wira Nusantara Cipta di Desa Handiwung, Kecamatan Tasik Payawan, Kabupaten Katingan, Rabu lalu.
Kadisbun Provinsi Kalteng, H. Rizky Ramadhana Badjuri, melalui Kepala UPT BP3B, menegaskan pentingnya ketersediaan benih kelapa sawit unggul dan bersertifikat. “Saat ini, ketersediaan benih unggul dan bermutu bagi masyarakat Kalteng menjadi fokus utama kami, mengingat provinsi ini merupakan daerah perkebunan kelapa sawit terbesar kedua di Indonesia. Namun, maraknya peredaran benih palsu masih menjadi tantangan besar,” ungkap David dilansir InfoSAWIT dari UPT BP3B Disbun Prov Kalteng, Senin (3/3/2025).
Untuk mengatasi tantangan tersebut, UPT BP3B berkomitmen memperkuat pengawasan guna memastikan benih yang beredar di masyarakat merupakan benih unggul bersertifikat dan berlabel. Dalam pengawasan ini, tim memastikan bahwa prosedur pembibitan di CV. Wira Nusantara Cipta telah memenuhi standar. Benih yang tersedia di kebun pembibitan tersebut merupakan varietas D x P TN.1 yang berasal dari PT. Bakti Tani Nusantara, Batam.
BACA JUGA: Inovasi Coating Glossy Berbasis Turunan Sawit Solusi Agroindustri Modern
Selain pengawasan mutu benih, UPT BP3B juga memberikan sosialisasi mengenai pedoman terbaru dalam pembibitan dan sertifikasi benih kelapa sawit. Sosialisasi ini mengacu pada Keputusan Menteri Pertanian RI No. 4 Tahun 2025, yang bertujuan untuk meningkatkan kepatuhan terhadap standar pembibitan yang berlaku.
Direktur CV. Wira Nusantara Cipta, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Perkumpulan Produsen Benih Tanaman Perkebunan Provinsi Kalteng, Etchel Wira Cipta, menyatakan komitmennya dalam menghasilkan benih berkualitas. “Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan mutu benih kelapa sawit yang dihasilkan dengan menerapkan standar pembibitan yang sesuai dengan pedoman terbaru,” ujarnya.
BACA JUGA: Pemkab Musi Banyuasin Perkuat Daya Saing Sawit Rakyat Lewat Sertifikasi Berkelanjutan
Langkah ini juga sejalan dengan program prioritas Huma Betang dari Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng, H. Agustiar Sabran dan H. Edy Pratowo, dalam mewujudkan Kalteng Bermartabat. Dengan pengawasan yang lebih ketat serta penerapan standar pembibitan yang lebih baik, Disbun Kalteng berharap dapat meningkatkan produktivitas perkebunan sawit di daerah sekaligus melindungi petani dari benih berkualitas rendah. (T2)
