Pengamat: Perkebunan Sawit Swadaya Bisa Mendukung Program Biodiesel

oleh -1758 Dilihat
Editor: Redaksi InfoSAWIT
InfoSAWIT
Dok. InfoSAWIT/Dari kiri-kanan: Prisa Sambo Dato (Moderator); Edi Wibowo (Direktur Bioenergi Kementerian ESDM); Mula Putra (Koordinator Kelembagaan Dirktorat Tanaman Sawit dan Aneka Palma); Wiko Saputra (Peneliti Tatakelola sawit dan Biodiesel); Mansuetus Darto* (Dewan Nasional SPKS). Pada Acara Diskusi Keberlanjutan Biodiesel, dengan tema “Mewujudkan Kemitraan Petani Dan Industry Biodiesel Dalam Pengembangan Biodiesel Sawit Untuk Kesejahteraan Petani Sawit“, Kamis (24/10/2024) di Jakarta.

InfoSAWIT, JAKARTA – Industri biodiesel di Indonesia mengalami pertumbuhan pesat sejak penerapan kebijakan pencampuran biodiesel dalam solar (biosolar) pada 2015. Langkah agresif pemerintah ini membawa hasil signifikan, dengan implementasi program B35 yang kini diproyeksikan untuk terus ditingkatkan hingga mencapai B100 secara bertahap. Wiko Saputra, peneliti tata kelola sawit dan biodiesel, menyebut bahwa program biodiesel nasional ini adalah langkah penting dalam mencapai ketahanan energi berbasis sumber daya domestik.

Namun, Wiko mencatat beberapa tantangan yang menghambat peningkatan produksi kelapa sawit untuk memenuhi kebutuhan biodiesel. “Untuk mencapai B40, dibutuhkan tambahan 2,5 juta ton minyak sawit mentah (CPO),” jelasnya dalam acara Diskusi Keberlanjutan Biodiesel, dengan tema “Mewujudkan Kemitraan Petani Dan Industry Biodiesel Dalam Pengembangan Biodiesel Sawit Untuk Kesejahteraan Petani Sawit“, Kamis (24/10/2024) di Jakarta dihadiri InfoSAWIT.


Wiko menilai pentingnya peran petani sawit swadaya dalam mendukung industri biodiesel ketimbang hanya fokus menekan ekspor. Dengan meningkatnya permintaan biodiesel, kebutuhan CPO juga kian bertambah. Diperkirakan, jika program B60 berjalan pada 2035 dengan asumsi kenaikan permintaan biosolar sebesar 3% per tahun, kebutuhan CPO untuk biodiesel dalam negeri akan mencapai 34,35 juta metrik ton.

BACA JUGA: Biodiesel Sawit Digunakan Pemerintah Untuk Perkuat Ketahanan Energi

Indonesia sendiri memiliki potensi besar dalam perkebunan sawit swadaya, dengan luas sekitar 5,31 juta hektar yang mampu memproduksi 14,87 juta metrik ton CPO atau setara dengan 13,91 juta kiloliter biodiesel setiap tahunnya. Potensi ini didominasi oleh perkebunan di Sumatra dan Kalimantan. Namun, Wiko menyebutkan bahwa model rantai pasok biodiesel saat ini belum memungkinkan petani sawit swadaya untuk mendapatkan nilai tambah maksimal. Ia mengusulkan model baru yang memungkinkan perkebunan sawit swadaya dapat menyuplai langsung ke Pabrik Kelapa Sawit (PKS) mini yang dikelola kelompok petani, yang kemudian memasok langsung ke PT Pertamina sebagai offtaker biodiesel.

Kendati demikian, sejumlah tantangan menghambat optimalisasi peran petani sawit swadaya dalam rantai pasok biodiesel. Banyak kebun sawit swadaya yang produktivitasnya menurun dan membutuhkan peremajaan. Di sisi lain, aspek kelembagaan petani swadaya masih lemah, dan regulasi terkait perizinan PKS mini menjadi kendala utama. Selain itu, Wiko mencatat masih kurangnya data yang akurat terkait petani sawit swadaya, termasuk nama dan alamat, sehingga menyulitkan pemerintah dalam memastikan legalitas dan kesiapan petani dalam mendukung industri biodiesel.

BACA JUGA: Greenpeace Kritik P&C RSPO 2024 Dianggap Melemahkan Perlindungan Deforestasi

Wiko menekankan pentingnya langkah strategis untuk memberdayakan perkebunan sawit swadaya agar dapat berperan aktif dalam rantai pasok biodiesel. Menurutnya, dengan model rantai pasok yang lebih inklusif, petani sawit dapat menikmati manfaat yang lebih besar dan industri biodiesel Indonesia pun akan menjadi lebih berkelanjutan. (T2)

InfoSAWIT

InfoSAWIT

Dapatkan update berita seputar harga TBS, CPO, biodiesel dan industri kelapa sawit setiap hari dengan bergabung di Grup Telegram "InfoSAWIT - News Update", caranya klik link InfoSAWIT-News Update, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Bisa juga IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS.


Atau ikuti saluran Whatsapp "InfoSAWIT News", caranya klik link InfoSAWIT News dan Group Whatsapp di InfoSAWIT News Update

Untuk informasi langganan dan Iklan silahkan WhatsApp ke Marketing InfoSAWIT_01 dan Marketing InfoSAWIT_02 atau email ke sawit.magazine@gmail.com