InfoSAWIT, SEUMANAH JAYA – Dalam upaya mempercepat proses pengusulan dana sarana dan prasarana (Sapras) dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), Kepala Desa Seumanah Jaya, Muhammad Sabri, mengundang Ketua Serikat Petani Kelapa Sawit (SPKS) Aceh, Abubakar AR, untuk memberikan penjelasan langsung kepada masyarakat. Pertemuan ini diadakan di malam hari dan dihadiri oleh seluruh kepala dusun, pemuda, serta unsur masyarakat lainnya.
Dalam sambutannya, Muhammad Sabri mengungkapkan rasa syukurnya atas kedatangan Ketua SPKS Aceh. “Alhamdulillah, Ketua Abubakar bersedia datang ke desa kami meskipun sudah malam. Kehadirannya memberikan pencerahan bagi kami semua,” ujar Sabri dalam keterangannya kepada InfoSAWIT, Kamis (29/8/2024).
Abubakar AR dalam pemaparannya menjelaskan bahwa dana Sapras yang dikelola oleh BPDPKS berasal dari hasil penjualan tandan buah segar (TBS) yang dihasilkan oleh para petani sawit. “Dana ini merupakan hak petani, digunakan untuk kebutuhan seperti perbaikan jalan produksi dan jalan panen. Hibah ini tidak memerlukan pembayaran atau pungutan biaya apapun dalam pengusulannya,” tegas Abubakar.
BACA JUGA: GAPKI: Dorong Perlindungan Perempuan dan Anak pada Industri Sawit di Kalbar
Ia juga menambahkan bahwa proses pengusulan dana Sapras kini lebih mudah, selama syarat yang dibutuhkan sudah lengkap sesuai dengan Kepdirjenbun Nomor 62 Tahun 2023. “Dana ini akan langsung direkomendasikan dan dicairkan oleh BPDPKS. Jika ada yang mencoba mempersulit, saya akan laporkan ke aparat penegak hukum,” ujarnya dengan tegas.
Respon masyarakat desa Seumanah Jaya sangat positif. Mereka merasa lega dan gembira setelah mendapatkan penjelasan langsung dari Abubakar. “Kami baru kali ini mengetahui bahwa proses mendapatkan dana untuk perbaikan jalan ternyata sangat mudah,” kata Muhammad Sabri.
Lebih lanjut, kelompok tani Bela Rakan di desa tersebut berencana untuk segera mengajukan proposal pengusulan Sapras melalui aplikasi online dengan volume 34 kilometer jalan produksi dan 19 titik perbaikan. “Minggu ini, kami akan mengajukan usulan tersebut,” tambah Sabri.
BACA JUGA: Kabupaten Bulungan Dorong Petani Sawit Terapkan Praktik Perkebunan Sawit Berkelanjutan
Pertemuan ini menjadi momentum penting bagi petani sawit di Seumanah Jaya untuk meningkatkan infrastruktur pertanian mereka, dengan dukungan penuh dari BPDPKS dan SPKS Aceh. (T2)