InfoSAWIT, ACEH SINGKIL – Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Orda Aceh Singkil bersama PT. Nafasindo dan PT. Caltiva menggagas penguatan kapasitas petani kelapa sawit di Kabupaten Aceh Singkil dalam upaya mendorong mereka menuju sertifikasi Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO). Kegiatan yang berlangsung pada Selasa (22/10/2024) ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada petani terkait pengelolaan kebun kelapa sawit yang berkelanjutan dan standar internasional dalam industri sawit.
Ketua ICMI Orda Aceh Singkil, Aslym Combih, menjelaskan bahwa kegiatan ini dilakukan agar para petani sawit memahami pentingnya regulasi, termasuk kewajiban memiliki Surat Tanda Daftar Budidaya (STDB) dan Sertifikasi Indonesia Sustainable Palm Oil (ISPO). “Kami berharap para petani sadar akan pentingnya kemitraan untuk meningkatkan produksi yang optimal, serta mampu menghasilkan tandan buah segar (TBS) berkualitas tinggi yang akan mendongkrak harga jual,” ungkap Aslym Dikutip InfoSAWIT, dari KBRN RRI, Sabtu (26/10/2024).
Lebih lanjut, Aslym Combih menambahkan bahwa pengenalan terhadap standar global dan pengelolaan sawit berkelanjutan juga menjadi fokus utama. Ia menekankan pentingnya menjaga lingkungan, terutama mencegah deforestasi, serta mengarahkan petani untuk memperoleh Sertifikat RSPO di masa mendatang. “Jika petani mampu mengikuti standar ini, kesejahteraan mereka akan meningkat seiring dengan produksi sawit yang lebih berkualitas dan berkelanjutan,” jelasnya.
BACA JUGA:
Kegiatan ini juga melibatkan tiga kelompok tani dan pelaku usaha penyedia jasa alat pertanian, yang diberi pemahaman langsung oleh PT. Caltiva, konsultan RSPO. Aslym mengungkapkan bahwa kegiatan ini terwujud dari hasil komunikasi intens antara ICMI Orda Aceh Singkil dan PT. Caltiva, yang bersedia memberikan edukasi kepada petani di wilayah tersebut.
Program penguatan kapasitas ini diharapkan menjadi langkah awal yang signifikan dalam memperkenalkan praktik pertanian sawit yang ramah lingkungan dan berkelanjutan, sekaligus meningkatkan taraf hidup petani sawit di Aceh Singkil. (T2)
