InfoSAWIT, JAKARTA – Harga saham sawit pada perdagangan saham Selasa 19 September 2023 mengalami kenaikan hingga 3,33 persen. Kenaikan terbesar pada saham CSRA yang memimpin enam emiten sawit lainnya.
Perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) terus mengalami naik dan turunnya harga jual saham. Fluktuasi harga jual saham tersebut juga berasal dari IHSG level yang naik dan turun.
Berdasarkan pantauan InfoSAWIT, sebagian kecil harga saham sawit mengalami kenaikan harga jual sahamnya. Tercatat sebanyak tujuh emiten sawit mengalami kenaikan harga jual sahamnya.
BACA JUGA: BPDPKS Digeledah Kejagung, 15 Orang Diperiksa Jadi Saksi
Berikut harga jual saham sawit TOP 5 pada perdagangan saham Selasa 19 September 2023:
- Saham CSRA atau PT. Cisadane Sawit Raya Tbk., naik 3,33 persen. Harga jual saham CSRA menjadi Rp. 496 per lembar sahamnya.
- Saham MKTR atau PT. Menthobi Karyatama Raya Tbk., naik 1,65 persen. Harga jual saham MKTR menjadi Rp. 123 per lembar sahamnya.
- Saham JAWA atau PT. Jaya Agro Wattie Tbk., naik 1,45 persen. Harga jual saham JAW menjadi Rp. 70 per lembar sahamnya.
- Saham STAA atau PT. Sumber Tani Agung Resources Tbk., naik 1,11 persen. Harga jual saham STAA menjadi Rp. 910 per lembar sahamnya.
- Saham PALM atau PT. Provident Investasi Bersama Tbk., naik 0,98 persen. Harga jual saham PALM menjadi Rp. 515 per lembar sahamnya.
Kenaikan harga jual saham sawit juga dialami saham MGRO dan saham ANJT, masing-masing sebesar 0,76 persen dan 0,65 persen.
Ikuti terus informasi terbaru dan terkini mengenai emiten sawit hanya di InfoSAWIT. Jejaring berita Mitra Media Networks. (T1)
Disclaimer: Tulisan ini hanya sebagai referensi bagi pembaca. Tidak untuk mengajak atau mempengaruhi keputusan seseorang dalam berinvestasi. Segala tindakan yang diambil dalam berinvestasi saham, bukan menjadi tanggung jawab redaksi.