India Berencana Menaikan Produksi Minyak Nabati

oleh -1968 Dilihat
Editor: Redaksi InfoSAWIT
infosawit
Dok. InfoSAWIT/Pelabuhan Khusus Ekspor CPO.

InfoSAWIT, MUMBAI –  Pemerintah India berencana meningkatkan produksi biji minyak nabati lokal, demikian kata Menteri Keuangan India, pada Rabu, (7/2/2024), upaya itu sebagai bagian dari rencana untuk mengurangi impor minyak nabati yang bernilai mahal dari produsen minyak nabati terbesar dunia di Asia, Amerika Selatan, dan wilayah Laut Hitam.

India, merupakan importir minyak nabati terbesar di dunia, menghabiskan dana sebesar US$ 20,8 miliar untuk pembelian minyak nabati hingga Maret 2023. Produksi minyak nabati yang stagnan memaksa negara ini mengimpor lebih dari dua pertiga konsumsi minyak nabati tahunannya yang berjumlah sekitar 23 juta metrik ton. Minyak sawit menyumbang hampir 60% dari total impor minyak nabati India.


Sebuah strategi akan dirumuskan untuk mencapai kemandirian benih minyak seperti kanola, kacang tanah, wijen, kedelai, dan bunga matahari, kata Nirmala Sitharaman saat memaparkan anggaran sementara untuk tahun anggaran yang dimulai 1 April. Termasuk penelitian baru untuk mengembangkan varietas unggul, penerapan teknik pertanian modern secara luas, hubungan pasar, jaminan pembelian, nilai tambah, dan asuransi tanaman akan membantu meningkatkan produksi biji minyak, katanya.

BACA JUGA: Harga TBS Sawit Sulbar Periode Februari 2024 Naik, Tertinggi Rp 2.240,89/kg

Dikutip InfoSAWIT dari Reuters, Ia tidak menyebutkan jumlah investasi yang dibutuhkan untuk kemandirian dalam bidang minyak nabati tersebut. Meskipun sudah ada seruan selama puluhan tahun untuk meningkatkan produksi lokal, produksi biji minyak hampir mengalami stagnasi, tidak seperti tanaman lain seperti beras dan gandum. Produksi biji minyak di India tumbuh sebesar 2,4% per tahun dalam dua dekade terakhir, meskipun permintaan melonjak karena meningkatnya populasi dan kemakmuran.

Asosiasi industri minyak nabati, Solvent Extractors’ Association of India (SEA), meminta Menteri Keuangan untuk memberikan dukungan finansial yang memadai bagi program baru guna meningkatkan produksi biji minyak nabati. “Tujuan kami adalah mengurangi ketergantungan pada impor minyak nabati dari 60% menjadi 30% dalam lima tahun ke depan,” kata Presiden SEA India, Ajay Jhunjhunwala.

BACA JUGA: Impor Minyak Sawit India Turun ke Level Terendah dalam Tiga Bulan Terakhir

Tercatat India membeli minyak sawit terutama dari India, Malaysia, dan Thailand, sementara India mengimpor minyak kedelai dan minyak bunga matahari dari Argentina, Brasil, Rusia, dan Ukraina. (T2)

InfoSAWIT

Dapatkan update berita seputar harga TBS, CPO dan industri kelapa sawit setiap hari dengan bergabung di Grup Telegram "InfoSAWIT - News Update", caranya klik link InfoSAWIT-News Update, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Bisa juga IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS.


Atau ikuti saluran Whatsapp "InfoSAWIT News", caranya klik link InfoSAWIT News dan Group Whatsapp di InfoSAWIT News Update

Untuk informasi langganan dan Iklan silahkan WhatsApp ke Marketing InfoSAWIT_01 dan Marketing InfoSAWIT_02 atau email ke sawit.magazine@gmail.com