Harga CPO KPBN Inacom Naik 0,53 Persen Pada Jumat (24/1), Harga CPO Mingguan Melorot 1,76 Persen

oleh -6180 Dilihat
Editor: Redaksi InfoSAWIT
InfoSAWIT
Dok. InfoSAWIT/Kantor PT. Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN).

InfoSAWIT, JAKARTA –  Harga minyak sawit mentah (CPO) pada PT. Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) Inacom ditetapkan Rp. 13.605/kg pada Jumat (24/1/2025), dengan demikian harga CPO tercatat Naik 0,53% atau terdapat kenaikan sekitar Rp 72/kg, dibandingkan harga CPO pada Kamis (23/1/2025) yang mencapai Rp. 13.533/kg.

Dari informasi yang didapat InfoSAWIT dari KPBN, Harga CPO Franco Belawan & Dumai ditetapkan Rp. 13.605/Kg. Harga CPO di Talang Duku ditetapkan Rp. 13.405/Kg. Harga CPO di Teluk Bayur ditetapkan Rp. 13.475/Kg.


Tercatat harga minyak sawit KPBN tercatat mengalami penurunan harga mingguan untuk periode 20-24 Januari 2025, mencapai 1,76% menjadi Rp 13.669,80/kg atau turun Rp 244,60/kg dibandingkan harga CPO pada periode 13-17 Januari 2025 yang mencapai Rp 13.914,40/kg.

BACA JUGA: Harga TBS Sawit Jambi Periode 24-30 Januari 2025 Turun Rp 39,72/Kg

Sementara dilansir Reuters, harga kontrak minyak Sawit berjangka di Bursa Malaysia turun untuk sesi ketiga berturut-turut pada Jumat, (24/1/2025) dan akan mencatat penurunan mingguan kedua di tengah melemahnya harga minyak nabati lain.

Harga kontrak minyak kelapa sawit acuan untuk pengiriman April 2025 di Bursa Malaysia Derivatives Exchange turun RM 13 per ton atau terdapat penurunan sekitar 0,31%, menjadi RM 4.177 (US$ 948,67) per metrik ton pada tengah hari.

Harga kontrak diperdagangkan dalam kisaran ketat antara RM 4.156 per ton dan RM 4.219 per ton pada awal perdagangan, dan telah turun 0,31% sejauh ini dalam sepekan.

BACA JUGA: BGA Group Luncurkan Sekolah Desa Berdaya, Dorong Kemandirian Masyarakat di 114 Desa

Analis industri, Dorab Mistry pada konferensi gula dan bioenergi di Bangkok, mencatat minyak kelapa sawit Malaysia kemungkinan akan diperdagangkan sekitar RM 4.000 per metrik ton pada tahun 2025, namun akan terjadi kenaikan singkat hingga RM 4.800 per ton pada Februari, di tengah persaingan ketat dengan minyak kedelai.

Selain itu, dari jajak pendapat Reuters menunjukkan bahwa harga minyak kelapa sawit berjangka Malaysia diperkirakan akan lebih tinggi pada tahun 2025 dibandingkan tahun lalu, karena produsen utama Indonesia meningkatkan konsumsi biodiesel berbasis minyak kelapa sawit, meskipun persaingan dengan minyak kedelai yang harga lebih murah diperkirakan akan membatasi kenaikan tersebut.

InfoSAWIT

InfoSAWIT

Dapatkan update berita seputar harga TBS, CPO, biodiesel dan industri kelapa sawit setiap hari dengan bergabung di Grup Telegram "InfoSAWIT - News Update", caranya klik link InfoSAWIT-News Update, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Bisa juga IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS.


Atau ikuti saluran Whatsapp "InfoSAWIT News", caranya klik link InfoSAWIT News dan Group Whatsapp di InfoSAWIT News Update

Untuk informasi langganan dan Iklan silahkan WhatsApp ke Marketing InfoSAWIT_01 dan Marketing InfoSAWIT_02 atau email ke sawit.magazine@gmail.com