InfoSAWIT, JAKARTA – Sinar Mas Agribusiness and Food terus menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan perkebunan kelapa sawit di Indonesia dengan berbagai program inovatif, salah satu yang telah diluncurkan ialah program Realising Indonesian Smallholder Empowerment (RISE), sebuah inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan praktik pertanian dan pendapatan petani.
Dalam upaya meningkatkan produktivitas sekaligus menjaga kelestarian lingkungan, perusahaan ini berfokus pada penanaman kembali (replanting) lahan sawit, melindungi area konsesi, serta mendukung petani sawit swadaya di luar konsesi mereka.
Menurut Head of Corporate Communications Sinar Mas Agribusiness and Food, Stephan Sinisuka, Indonesia memiliki total luas perkebunan kelapa sawit nasional sebesar 16,8 juta hektar. Dari jumlah tersebut, lebih dari 37% atau sekitar 6,3 juta hektar dikelola oleh petani, baik petani plasma maupun petani swadaya.
BACA JUGA: Pejabat Gubernur Papua Mendorong Pengembangan Perkebunan Sawit dan Sektor Kelautan
Sebagai bentuk dukungan terhadap petani sawit, Sinar Mas Agribusiness and Food telah meluncurkan Realising Indonesian Smallholder Empowerment (RISE), sebuah inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan praktik pertanian dan pendapatan petani kelapa sawit. Program ini juga menjadi bagian dari transformasi rantai pasok kelapa sawit yang berkelanjutan.
Salah satu program unggulan dalam inisiatif ini adalah Program Sawit Terampil, yang memberikan pelatihan intensif kepada kelompok petani. Pelatihan ini mencakup peningkatan metode budidaya, bimbingan individu, dan mempersiapkan petani untuk memenuhi standar keberlanjutan Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO) dan Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO).
Selain itu, perusahaan juga mendorong pelatihan berkualitas bagi petani dan keluarganya sebagai bagian dari upaya mendukung produktivitas yang lebih baik. Dalam program peremajaan sawit rakyat, dukungan berupa pendampingan budidaya sesuai Good Agricultural Practices (GAP) juga diberikan untuk membantu meningkatkan kesejahteraan petani secara menyeluruh.
BACA JUGA: Pabrik Sawit PT Mutiara Sawit Lestari Terbakar di Aceh Timur, Ini Musabanya..
Hingga saat ini, program Sawit Terampil telah menjangkau lebih dari 9.000 petani sawit di berbagai wilayah Indonesia. Dimana target di tahun 2025 bisa menjangkau 10 ribu petani sawit swadaya, lantas dilanjut pada 2030 bisa menjangkau 50 ribu petani sawit.
Para petani ini tergabung dalam rantai pasok perusahaan di beberapa kabupaten di Aceh dan Langkat, Sumatera Utara.