InfoSAWIT, BANGKA TENGAH – Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman, menerima audiensi perwakilan dari Ikatan Buruh Sawit Bangka Tengah di ruang kerjanya pada Senin (03/06/2024). Pertemuan ini membahas Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang dialami oleh ratusan karyawan dari PT Mutiara Hijau Lestari (MHL) dan CV Mutiara Alam Lestari (MAL).
Masalah ini berawal dari pemblokiran rekening kedua perusahaan tersebut akibat penyelidikan dugaan kasus korupsi timah. Perwakilan karyawan yang terdampak menyampaikan beberapa aspirasi kepada Bupati, termasuk harapan agar perusahaan dapat kembali beroperasi. Namun, jika hal tersebut tidak memungkinkan, mereka berharap hak-hak normatif seperti pesangon dan Jamsostek dapat segera dipenuhi.
Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman, menyampaikan rasa simpatinya terhadap situasi yang dihadapi para karyawan. Ia mengatakan telah bertemu dengan Pj Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Safrizal, untuk membahas masalah ini. Diskusi lebih lanjut akan dilakukan dalam rapat koordinasi yang akan diadakan di Gedung Mahligai Rumah Dinas Gubernur Kepulauan Bangka Belitung pada Senin (03/06/2024) sore.
BACA JUGA: Harga CPO KPBN Inacom Naik Tipis Pada Senin (3/6)
“Sore ini akan kita diskusikan lagi dengan Pak Pj Gubernur untuk mencari solusinya, dan akan kita usahakan agar segala hak-hak para pegawai dapat segera diterima,” ujar Bupati Algafry, yang akrab disapa Bang Ayi dilansir InfoSAWIT dari Diskominfo Bangka Tengah ditulis Selasa (4/6/2024).
Bupati Algafry juga berharap semua pihak dapat bersabar dan berbesar hati. Ia menambahkan bahwa beberapa masalah yang disampaikan oleh karyawan akan segera ditindaklanjuti oleh Pemkab. Salah satunya adalah masalah BPJS Kesehatan yang tidak dapat digunakan, yang telah dikonfirmasi dengan Kepala Dinas Kesehatan dan dikoordinasikan dengan dinas terkait. Selain itu, surat permohonan kepada pihak bank terkait rekening pegawai juga sedang diproses.
BACA JUGA: Petani Sawit Swadaya di Rokan Hulu Terapkan Sertifikasi ISPO
“Harap bersabar, semoga permasalahan ini dapat segera kita atasi,” pungkas Algafry. (T2)