InfoSAWIT, JAKARTA – Harga minyak sawit mentah (CPO) pada PT. Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) Inacom ditetapkan Rp. 12.638/kg pada Rabu (10/7/2024), dengan demikian harga CPO tercatat turun Rp 250/kg, atau terdapat penurunan sekitar 1,94% dibandingkan dengan harga CPO pada Selasa (9/7/2024) yang mencapai Rp 12.888/kg.
Dari informasi yang didapat InfoSAWIT dari KPBN, harga CPO Franco Belawan ditetapkan Rp 12.638/kg. Harga CPO KPBN di Teluk Bayur ditetapkan 12.415/Kg. Harga minnyak inti sawit (CPKO) di Lampung dibuka Rp. 17.273/Kg terjadi withdraw (WD), dengan penawarn tertinggi Rp. 14.000/kg.
Sementara dilansir Reuters, stok minyak sawit Malaysia melonjak ke level tertinggi dalam empat bulan terakhir hingga Juni, didorong oleh penurunan ekspor yang lebih tajam dibandingkan dengan produksi, kata regulator industri pada hari Rabu.
BACA JUGA: Petani Sawit Swadaya di Aceh Sambut Gembira Upaya Presiden Tindak Tegas Pelanggaran di Sektor Sawit
Kenaikan stok di Malaysia, produsen minyak sawit terbesar kedua di dunia setelah Indonesia, akan memberikan tekanan pada perdagangan minyak sawit di Bursa Malaysua, yang tercatat turun lebih dari 4% dalam dua hari.
Tercatat stok minyak sawit Malaysia pada akhir Juni naik 4,35% dari Mei menjadi 1,83 juta metrik ton, tertinggi sejak Februari, menurut Dewan Minyak Sawit Malaysia (MPOB). Sementrara, produksi minyak sawit mentah turun 5,23% dari bulan Mei menjadi 1,62 juta ton, sementara ekspor minyak sawit turun 12,82% menjadi 1,21 juta ton,
Dilansir survei Reuters memprediksi persediaan sebanyak 1,83 juta ton, dengan output sekitar 1,62 juta ton dan ekspor sejumlah 1,24 juta ton.
BACA JUGA: Luhut Bilang Perusahaan Sawit Banyak Belum Memiliki NPWP, Serapan Pajak Lesu
Berikut rincian hasil Tender KPBN (Rp./Kg), Excld PPN periode Rabu (10/7/2024):
CPO_____
Franco Belawan Rp. 12.638-UNILEVER
Teluk Bayur Rp. 12.415-WNI
CPKO_____
Lampung Rp. 17.273 (WD). Penawaran tertinggi Rp. 14.000-AMJP
(T2)
