InfoSAWIT, JAKARTA – Harga minyak sawit mentah (CPO) pada PT. Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) Inacom ditetapkan Rp. 14.639/kg pada Senin (10/2/2025), dengan demikian harga CPO tercatat naik 0,69% atau terdapat kenaikan sekitar Rp 139/kg, dibandingkan harga CPO pada Jumat (7/2/2025) yang mencapai Rp. 14.500/kg.
Dari informasi yang didapat InfoSAWIT dari KPBN, Harga CPO Franco Belawan & Dumai ditetapkan Rp. 14.639/Kg. Harga CPO di Talang Bayur dibuka Rp. 14.509/Kg, terjadi withdraw (WD) dengan penawaeran harga tertinggi Rp. 14.489/Kg.
Sementara dilansir Reuters, harga kontrak minyak Sawit berjangka di Bursa Malaysia naik untuk sesi keempat berturut-turut pada Senin, (10/2/2025), setelah data dari MPOB menunjukkan penurunan stok serta ekspektasi peningkatan permintaan yang memperkuat sentimen bullish di pasar.
BACA JUGA: Hasil Riset: Nilai Batas Luas Lahan Sawit Indonesia Hanya Sampai 18,15 Juta ha
Harga kontrak minyak sawit untuk pengiriman April 2025 di Bursa Malaysia Derivatives Exchange naik RM 9 per ton, atau terdapat kenaikan sekitar 2,02 persen, menjadi RM 4.595 (US$ 1.028,65) per metrik ton pada sesi penutupan.
Tercatat ekspor minyak sawit Malaysia mengalami penurunan sebesar 12,94% pada Januari 2025, menjadi 1,17 juta ton dari 1,34 juta ton pada Desember 2024, merujuk laporan kinerja industri dari Malaysian Palm Oil Board (MPOB).
Dalam laporan tersebut, MPOB mencatat bahwa produksi crude palm oil (CPO) pada Januari menurun sebesar 16,80%, atau sebanyak 249.864 ton, menjadi 1,24 juta ton dari 1,49 juta ton pada bulan sebelumnya.
BACA JUGA: 38 Hektare Kebun Sawit Rusak, Warga Aceh Barat Resah Akibat Gangguan Gajah Sumatera
Lantas harga kontrak minyak kedelai paling aktif di Dalian naik 0,15 persen, sementara harga kontrak minyak sawitnya bertambah 1,87 persen. Kemudian, harga minyak kedelai di Chicago Board of Trade turun 0,2 persen.