Musim Mas Perkuat Kolaborasi Multi-Stakeholder untuk Dukungan Petani Sawit Swadaya

oleh -1737 Dilihat
Editor: Redaksi InfoSAWIT
InfoSAWIT
Dok. Musim Mas untuk InfoSAWIT/Tim Lapangan Musim Mas memberikan pelatihan secara langsung kepada Petani Swadaya pada Program Training for Smallholders terkait Good Agriculture Practices (GAP).

InfoSAWIT, JAKARTA Musim Mas Group, salah satu perusahaan kelapa sawit terintegrasi terbesar di dunia, mengadakan Sesi Berbagi Pengalaman bertema “Program Pemberdayaan Petani Swadaya untuk Masa Depan Kelapa Sawit Berkelanjutan” di Jakarta pada Rabu, 24 Juli 2024.

Acara ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk pemerintah, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), akademisi, sektor swasta, dan asosiasi petani, dengan tujuan membuka peluang kolaborasi untuk Program Pemberdayaan Petani Swadaya yang dikelola Musim Mas.


General Manager Program & Project Musim Mas Group, Rob Nicholls, menjelaskan bahwa Musim Mas memiliki empat pilar dalam Kebijakan Keberlanjutan mereka, salah satunya adalah meningkatkan taraf hidup petani, pekerja, dan masyarakat. “Berdasarkan komitmen tersebut, Musim Mas telah menjalankan Program Pemberdayaan Petani Swadaya yang kini telah melibatkan lebih dari 44.000 petani swadaya di enam provinsi di Indonesia sejak tahun 2015,” kata Nicholls dalam keterangan resmi diterima InfoSAWIT, ditulis Jumat (26/7/2024).

BACA JUGA: Harga CPO KPBN Inacom Naik 0,51 Persen Pada Kamis (24/7), di Bursa Malaysia Harga CPO Turun

Indonesia merupakan produsen kelapa sawit terbesar di dunia, dengan luas lahan perkebunan mencapai 16,38 juta hektar, di mana sekitar 6,77 juta hektar atau 41 persen adalah perkebunan swadaya. Namun, petani sawit swadaya di Indonesia masih menghadapi banyak tantangan, seperti kurangnya pemahaman mengenai praktik perkebunan yang baik, hasil kebun yang rendah, serta minimnya akses modal dan dukungan keuangan.

Sebab itu pihak perusahaan melihat petani sawit swadaya sebagai kunci masa depan industri kelapa sawit yang berkelanjutan. Oleh karenanya, perusahaan ini berusaha membawa petani sawit swadaya menuju praktik pertanian yang berkelanjutan dan menghubungkan mereka dengan akses keuangan dan pasar global. Program ini menggunakan dua pendekatan: pelatihan langsung untuk petani (Training for Smallholders) dan pelatihan untuk penyuluh pertanian lapangan (Training for Trainers: Smallholders Hub).

Selain itu, Musim Mas juga mendorong dan mendampingi petani swadaya untuk membentuk kelompok atau asosiasi petani, yang penting untuk mendapatkan bantuan pemerintah dan sertifikasi kelapa sawit berkelanjutan. Saat ini, Musim Mas telah membina enam asosiasi petani swadaya di Sumatera Utara, Riau, Kalimantan Barat, dan Kalimantan Tengah, dengan total anggota 4.714 petani.

BACA JUGA: 32 Organisasi Masyarakat Sipil Internasional Desak RSPO Tunda Keanggotaan Astra Agro

Ketua Asosiasi Pekebun Swadaya Kelapa Sawit Pelalawan Siak (APSKS-PS), Joko Prasetyo, yang hadir dalam acara tersebut, menjelaskan bahwa sejak didirikan pada tahun 2019, Musim Mas telah memberikan pendampingan yang signifikan. “Asosiasi kami kini memiliki 818 anggota, dengan 745 petani tersertifikasi RSPO, 380 tersertifikasi ISPO, 448 didampingi mendapatkan STDB, dan 437 didampingi mendapatkan SPPL. Kami juga telah dihubungkan dengan pasar global melalui penjualan kredit RSPO senilai Rp 7,7 miliar pada periode 2020-2022,” ungkap Prasetyo.

Pada sesi akhir Rob Nicholls, menyatakan keinginan Musim Mas untuk membuka peluang kolaborasi lebih luas. “Kami menyadari bahwa program kami baru menjangkau sebagian kecil petani swadaya di Indonesia. Kami mengundang seluruh pemangku kepentingan untuk berkolaborasi agar program ini bisa memberikan dampak lebih besar dan menjangkau lebih banyak petani swadaya, demi masa depan kelapa sawit yang berkelanjutan,” ujar Nicholls. (T2)

Dapatkan update berita seputar harga TBS, CPO dan industri kelapa sawit setiap hari dengan bergabung di Grup Telegram "InfoSAWIT - News Update", caranya klik link InfoSAWIT-News Update, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Bisa juga IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS.


Atau ikuti saluran Whatsapp "InfoSAWIT News", caranya klik link InfoSAWIT News dan Group Whatsapp di InfoSAWIT News Update

Untuk informasi langganan dan Iklan silahkan WhatsApp ke Marketing InfoSAWIT_01 dan Marketing InfoSAWIT_02 atau email ke sawit.magazine@gmail.com