InfoSAWIT, MUARA ENIM – Demi memastikan kelapa sawit Indonesia tetap menjadi salah satu komoditas unggulan, Kementerian Pertanian bersama Direktorat Jenderal Perkebunan dan dukungan finansial dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) menggelar pelatihan panen dan pascapanen bagi 144 petani kelapa sawit di Sumatera Selatan. Acara ini diadakan pada Selasa, 23 April 2024, dan dihadiri oleh petani dari Kabupaten Muba (56 orang) dan Kabupaten Muara Enim (88 orang).
Menurut Direktur Perlindungan Perkebunan, Hendratmojo Bagus Hudoro, kunci keberhasilan perkebunan kelapa sawit yang berkelanjutan adalah melalui penguatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). “Penguatan SDM merupakan faktor penting untuk kemajuan perkebunan kelapa sawit di masa depan. Pelatihan ini diharapkan dapat dimanfaatkan secara optimal oleh para petani,” katanya dikutip InfoSAWIT dari laman resmi DitjenBun ditulis (6/5/2024).
Sementara itu, Direktur Akademi Komunitas Perkebunan Stiper Yogyakarta (AKPY STIPER), Sri Gunawan, menjelaskan bahwa peserta pelatihan diberikan materi teknis panen dan pascapanen oleh instruktur berpengalaman. Mulai dari teknik memanen sawit yang sesuai dengan standar dan kriteria, hingga pengiriman buah ke pabrik dalam waktu maksimal 24 jam untuk mempertahankan kualitasnya.
BACA JUGA: Benarkah Kotoran Sapi Pemicu Berkembangnya Ganoderma
“Harapannya, melalui pelatihan ini, petani di Musi Banyuasin dan Muara Enim dapat meningkatkan kualitas hasil panen mereka sehingga meningkatkan kesejahteraan,” ujar Sri Gunawan.
Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Sumatera Selatan, Agus Darwa, menambahkan bahwa program pengembangan SDM petani kelapa sawit merupakan investasi penting untuk meningkatkan kompetensi petani di daerah tersebut.
Informasi dari tahun sebelumnya menunjukkan bahwa Provinsi Sumatera Selatan telah mengirimkan sekitar 1.237 petani untuk mengikuti pelatihan yang direkomendasikan oleh Direktorat Jenderal Perkebunan kepada BPDPKS. Ini mencakup peserta dari Kabupaten Lahat, Muara Enim, Musi Banyuasin, dan Kabupaten Ogan Komering Ilir.
BACA JUGA: Berikut Tiga Direksi Baru PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI)
Sebelumnya, Direktur Jenderal Perkebunan, Andi Nur Alam Syah, telah menekankan pentingnya peran SDM berkualitas dalam meningkatkan kualitas panen kelapa sawit. Kolaborasi antara Direktorat Jenderal Perkebunan dan BPDPKS sejak tahun 2021 dalam menyelenggarakan kegiatan pengembangan SDM Perkebunan Kelapa Sawit sejalan dengan arahan Menteri Pertanian.
Pelatihan untuk petani kelapa sawit ini berlangsung dari tanggal 23 hingga 27 April 2024, dengan melibatkan narasumber dari Akademi Komunitas Perkebunan Yogyakarta (AKPY). Kegiatan tersebut ditutup dengan kunjungan ke kebun kelapa sawit milik perusahaan, memberikan peserta wawasan langsung tentang praktik terbaik di industri ini. (T2)