Mentan SYL: Sawit Sebagai Alternatif Bahan Bakar Ramah Lingkungan Berbiaya Rendah

oleh -1505 Dilihat
infosawit
Dok. Humas Kementan untuk InfoSAWIT/Mentan SYL Lepas Gugus Tugas PSR

InfoSAWIT, JAKARTA – Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL), secara aktif mendorong pengembangan produksi kelapa sawit sebagai bahan pengganti minyak kendaraan dengan biaya rendah namun memiliki kualitas tinggi. Menurut Mentan SYL, kelapa sawit memiliki potensi besar untuk diolah menjadi pengganti solar dengan harga yang jauh lebih murah daripada bahan bakar minyak (BBM) konvensional.

“Sawit dan produk turunannya akan mampu meningkatkan kesehatan, kekuatan, dan ketahanan negara kita. Bukankah kita dapat menggantikan penggunaan solar yang selama ini kita ambil dari bawah tanah dengan kelapa sawit? Penggunaan solar dari kelapa sawit memiliki perbedaan harga sebesar 4.000 rupiah,” ungkap Mentan SYL saat melepas Tim Gugus Tugas Peremajaan Kelapa Sawit di Jakarta pada Selasa, 16 Mei 2023.


Mengakui adanya tantangan dan permasalahan yang dihadapi produsen kelapa sawit dalam mengembangkan minyak bahan bakar, Mentan SYL tetap meminta semua pihak untuk tetap fokus dalam membela kepentingan petani kelapa sawit serta kepentingan bangsa dan negara.

BACA JUGA: 5 Individu Orangutan dilepasliarkan BOS ke Hutan Kehje Sewen, Kalimantan Timur.

“Memang banyak tantangan dan kekurangan dalam sektor pertanian yang tidak dapat diselesaikan dengan pengetahuan semata. Pertanian adalah bidang yang sangat kompleks dan memiliki cabang yang beragam. Tidak ada kesuksesan yang bisa diraih secara instan, semuanya memerlukan proses dan tantangan. Namun, yang terpenting adalah mendorong keinginan yang kuat untuk terus maju,” kata Mentan SYL.

Mentan SYL juga menekankan pentingnya perbaikan manajemen yang terukur dan penentuan kategori wilayah, seperti merah, kuning, dan hijau. Menurutnya, daerah yang berstatus hijau berarti bersih dan jelas, daerah kuning membutuhkan klarifikasi, sementara daerah merah masih memiliki masalah yang harus diatasi.

“Tugas kita di sini adalah membela rakyat dan bangsa. Namun, yang ketiga, kita harus mengorganisir ini dengan baik untuk perencanaan ke depan. Saya mengatakan bahwa sektor ini sangat penting karena kita akan menggantikan bensin dengan minyak sawit di masa depan,” katanya dalam keterangan resmi diterima InfoSAWIT, Selasa (16/5/2023).

BACA JUGA: Lo Kheng Hong Pemilik Saham Sawit ANJT 5,1%, Ikut Subsidi Anak Usaha  Produsen CPO

Sementara diungkapkan, Direktur Jenderal Perkebunan Kementan, Andi Nuralamsyah mengatakan bahwa saat ini jajarannya tengah fokus pada peningkatan tata kelola industri kelapa sawit serta optimalisasi penerimaan sesuai Kepres nomor 9 tahun 2023 dengan memperbaiki Ijin Usaha Perkebunan (IUP).

“Kami juga telah mengembangkan platform digital Sistem Informasi Perizinan Perkebunan (SIPERIBUN) sebagai suatu sistem berbasis aplikasi nasional yang akan digunakan oleh Satgas Sawit melalui self reporting,” katanya.

Bukan hanya itu saja, Andi juga tengah melakukan pengembangan integrasi antara program yang satu dengan lainya agar terbentuk ekosistem kelapa sawit rakyat yang berstruktur dan dapat menghela peningkatan.

BACA JUGA: Harga CPO KPBN 16 Mei 2023 Turun Rp 156/Kg

“Jadi program-program pengembangan kelapa sawit rakyat harus terintegrasi antar program yang satu dengan yang lainnya agar terbentuk satu ekosistem kelapa sawit rakyat yang terstruktur dan dapat menghela peningkatan produksi dan produktivitas kelapa sawit rakyat yang cukup dengan satu Peraturan Menteri Pertanian (Permentan). Seperti juga program pengembangan tanaman kelapa sawit baik melalui peremajaan atau pemeliharaan tanaman kelapa sawit yang pada saatnya dapat dilanjutkan dengan sertifikasi Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO) sawit rakyat,” jelasnya. (T2)

Dapatkan update berita seputar harga TBS, CPO dan industri kelapa sawit setiap hari dengan bergabung di Grup Telegram "InfoSAWIT - News Update", caranya klik link InfoSAWIT-News Update, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Bisa juga IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS.


Atau ikuti saluran Whatsapp "InfoSAWIT News", caranya klik link InfoSAWIT News dan Group Whatsapp di InfoSAWIT News Update

Untuk informasi langganan dan Iklan silahkan WhatsApp ke Marketing InfoSAWIT_01 dan Marketing InfoSAWIT_02 atau email ke sawit.magazine@gmail.com